Yuk, Nulis Soal Kusta di Solidernews, dan Raih Reward-nya!

 

Peran media partisipatif berdampak positif dalam menyebarluaskan isu di bidang kesehatan. Ia membuka peluang bagi siapa saja yang ingin berkontribusi.  Pesan pun tersampaikan dari berbagai sudut pandang.  

Peluang Narablog Berpartisipasi   

Solidernews dikenal sebagai salah satu portal yang turut mengetengahkan isu kusta dan disabilitas. Dirintis sejak 2000an, solidernews berkembang menjadi media digital yang menjawab kebutuhan stakeholders dan masyarakat luas yang ingin memperoleh inforrmasi spesifik, khususnya soal difabel.    

Tak cuma untuk pembaca, media kolaboratif ini juga membuka peluang bagi warganet yang ingin menjadi kontributor artikel seputar kusta. Redaktur solidernewscom Ajiwan Arief Hendradi, S.S., menyampaikan, peluang selalu terbuka bagi netizen dari seantero negeri.   

”Tentu sangat bisa, dan sangat boleh. Memang kami masih membuka kesempatan untuk teman-teman dari seluruh Indonesia untuk berkontribusi di portal kami,” tutur Ajiwan dalam Ruang Publik KBR ”Peran Media Dalam Menyuarakan Isu Kusta”, Selasa 31 Oktober 2023, Siaran Langsung YouTube NLR Indonesia.  

Tanggapan ini menjawab pertanyaan seorang peserta siaran langsung yang bertanya apakah narablog bisa berkontribusi menulis mengenai kusta  dan dimuat di solidernews. Bagi yang berminat menjadi penulis di solidernews, sila buka situs solidernews dan ketuk menu kontribusi untuk mempelajari syarat dan ketentuan menjadi kontributor.   

Tak hanya itu, Solider akan memberikan imbalan yang pantas untuk blogger yang tulisannya dimuat. Ajiwan menyebutkan, ada sejumlah fee yang akan diberikan bagi warganet yang tertarik mengangkat isu kusta di portal tersebut. Lebih lanjut disampaikan Ajiwan, Solider memiilki komunitas di grup WhatsApp bernama Kontributor Solider. Secara berkala anggota grup berkumpul bareng via virtual membahas isu aktual seputar kusta, dan penanganannya.  

 

NLR dan KBR Jadi Corong Edukasi Kusta 

Tambah lagi satu media, solidernews, yang turut menyuarakan serba-serbi kusta. Sebelumnya, penulis mendapat informasi komprehensif terkait kusta dari Berita KBR yang berkolaborasi dengan NLR Indonesia. Lewat acara Ruang Publik, penulis memperoleh informasi akurat dan terkini mengenai penyakit yang disebabkan infeksi bakteri Mycobacterium leprae (M. leprae) ini. 

Salah satunya, kusta merupakan penyakit menular tapi tidak mudah menularkan. Harus ada kontak erat antara penderita, dan orang lain dalam waktu yang cukup lama. Selain itu, kita tidak akan mudah tertular bila memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat. Apalagi kini pengobatan kusta sudah makin maju. Bila berhasil dideteksi sejak dini,  penyandang kusta bisa sembuh seperti sedia kala selama rutin minum obat yang disediakan gratis di pusat kesehatan.    

Selain menjadi media yang mematahkan stigma kusta, solidernews juga memberikan informasi bagi penyandang kusta mengenai program penanggulangan kusta. Hal ini supaya pasien kusta bisa segera memeriksakan diri dan memperoleh pengobatan. Sehingga disabilitas bisa dicegah. Solider juga mengangkat profil-profil Orang Yang Pernah Mengalami Kusta (OYPMK) yang menonjol menjadi duta edukasi kusta, dan kembali berkarya di masyarakat.    

Di sisi lain, Ajiwan juga memaparkan, ternyata masih dibutuhkan awaraness kepada para tenaga kesehatan dan petugas di pus kemas-puskemas dalam penanganan pasien kusta, terutama di daerah terpencil dan pelosok nusantara. Untuk itu akses perawatan dan dukungan bagi pasien kusta tetap menjadi pekerjaan rumah bersama. Termasuk media yang menjadi pengawas serta rujukan bagi pengambilan kebijakan terkait kondisi riil di masyarakat. Siaran Langsung Kanal YouTube NLR Indonesia. Acara temuwicara kusta dimoderatori Rizal Wijaya.